Senin, 08 Desember 2014

Berbagi pengalaman dan hikmah

Teman,... kali ini aq ingin berbagi kisah. Dan semoga kamu bisa menjadikan ini sebuah pelajaran.

Berawal dari terjalinnya sebuah hubungan sebut saja pacaran, yang berlangsung cukup lama yaitu 3 tahun. Kala itu aq masih berumur 23 tahun. Aq punya target di usia q ke 26 aq ingin mempunyai seorang suami.

Kekasih q ini sangatlah baik, perhatian, penyabar dan sangat menyayangiku. Terlihat dari panggilan dy ke aq yang mesra. Lalu tidak pernah absen untuk sms / telfon setiap harinya. So sweet bingit deh pokoknya. Dunia berasa milik kita berdua. Menginjak usia pacaran 2 tahun, kami merencanakan untuk menikah. Tapi kendala waktu itu adalah dana.kami sama sekali tidak ada dana sepeserpun. Orang tua kami pun sama. Jadilah kami mengadakan tabungan bersama. Saat itu kami singkat dengan TB.

Dalam perjalanan kami menuju pernikahan, orang tua q menjodohkanku dengan seseorang. Saat itu aq sangat jengkel sekali. Aq merasa ibuq sangat tidak adil terhadapq. Beliau tidak menganggap kekasih q ini ada. Aq bersikeukeuh menolak perjodohan ini dengan dalih aq sudah punya calon sendiri.

Seperti biasa keluarga besar mempertanyakan bibit bebet bobot kekasih q. Dengan sekuat tenaga aq meyakinkan keluarga besarq agar mereka merestui hubungan kami. Dan... akhirnya berhasil. Alhamdulillah :D

Luput dari tantangan dari pihak keluarga, kekasihq ini berulah. Dia kepergok gandengan tangan dgn seorang cewek. Sakitnya tuh dsini.... ( nunjuk hidung ) heheh karena lg flu. Malam itu adalah malam yang sangat terkenang, dimana aq menangis darah kecewa akan kelakuan kekasihq yang sangat aq cintai. Tapi,... dy berhasil meyakinkan hatiku ini, agar tidak meninggalkannya. Yaaaa karena masih cintrong,.. ya sudahlah dy aq maafkan.


Hari H penentuan lamaran sudah sangat dekat. Aq merasa seperti wanita terbahagia di muka bumi ini, akan tetapi.. kekasihq berulah kembali. Lagi2 masalah cewek. Tidak sengaja (mungkin itu sebenarnya firasat), aq membaca sms dy dgn cewek, dy janjian di luar. Begitu banyak alasan yang dia utarakan. Kala itu aq sudah tidak bisa lagi memaafkannya. Dengan berat hati aq memutuskan dy.

Sampai2 dy sujud & cium kakiq, memintaq untuk kembali kepadanya. Aq mencoba kuat, karena aq tidak lagi percaya kepadanya. Namun, aq masih sangat mencintainya. hiks hiks....
Tidak itu saja, dy mencoba bunuh diri di hadapan q. Aq marah sekali. karena perbuatan itu adalah perbuatan terkutuk. Untung saja dy tidak nekat.

Hari2 berlalu tanpa dy. Sangat sedih dan kecewa. Berharap dy kembali padaku untuk meminta maaf. Benar saja, dy benar2 kembali,... dy tidak sendiri, melainkan bersama keluarganya untuk melamarq. So sweet bingittt.... huwwaaahhh.....

Aq memandanginya dan berkata dalam hati, apakah dy adalah jodoh q?
Yup! kami pun menikah. Aq sangat2 bersyukur karenanya. Aq sangat mencintai suamiq. Bersama suamiq, aq ingin menjalin keluarga islami.

Aq bangga mendapatkan suamiq, yang aq rasakan adalah sangat takut kehilangan dia. Sempat aq berfikir, kenapa perasaan ini begitu dalam? kenapa aq sangat2 takut kehilangan suamiq? apakah suamiq akan meninggal duluan?

Beberapa kali aq bermimpi aq selingkuh, itu membuatq sangat merasa bersalah. Ada apa ini? aq segera meminta maaf ke suamiq. Walaupun itu hanya dalam mimpi, tapi aq sangat merasa bersalah.

Tahun ke 2 usia pernikahan kami, aq merasa hubungan kami semakin jauh. Sangat jauh sekali. Suamiq jarang bicara, dan slalu menuruti apa yang aq pinta.
Aq ingat, saat itu bulan Februari adalah ulang tahun q. Tengah malam dy membangunkanq, dy kecup keningq dengan penuh mesra, memberikanq kado yang besar. Sebuah DVD yang aq inginkan. aq sangat terharu sekali, aq begitu senang. Karena meskipun hubungan kami menjauh, tapi suamiq tetap perhatian.

Waktupun berlalu, semakin jauh dan jauh hubungan kami. Entah apa sebabnya. Aq terus memikirkannya. Tapi tidak mengutarakannya ke suamiq. Aq hanya berusaha memperbaiki hubungan kami. Tapi yang ada malah semakin jauh.

Ada apa? Suamiq mulai berubah, pulang tengah malam, pagi jam 3. Sedangkan dy tau aq slalu menunggunya. Dalam doaq aq meminta petunjuk Allah, ada apa sebenarnya?

Suatu hari aq melihat di sosmed dy, sepertinya dy perhatian ke satu teman ceweknya. Ada informasi juga dr teman kalo suamiq selingkuh. Aq tidak mempercayainya. Lalu aq mencari tau siapa cewek itu.

Sampai pada akhirnya cewek itu memberitahu kalau dy mempunyai hubungan khusus thp suamiq. Aq sangatlah hancur, tapi aq masih cinta suamiq. Aq berusaha memaafkan suamiq, dan berharap suamiq kembali kepadaq. istri sah nya.

Tapi aq salah,... suamiq lebih memilih wanita itu. Dan aq pun di talaq. Subhanallah.....

Berakhir sudah kisah cintaq bersama kekasih yg selama ini aq cintai.
Sebenarnya kalau di lihat dr sejak awal, udah bisa di tebak kalau suamiq ini tidak pernah bersyukur dengan apa yang dy punya. Terutama soal wanita. Tapi, karena cinta ( bisa di katakan cinta buta ). Jadilah gelap.

Allah segera menjauhkanq dari sesuatu yang keji. :) Alhamdulillah.

Teman,...  inilah kisah q, bagaimana kisahmu?



Pernahkan anda mengalami kegagalan cinta? patah hati? silahkan share ya kawan.... terutama bagi yang sudah berumah tangga. 
Dan apa hikmah di balik itu semua?

Semakin menyentuh saat dengar lagu2 berikut ini...








Rabu, 03 Desember 2014

BUMBU RUJAK ( MASAKAN )

- Cabe Besar ( Bisa di ganti dengan kunir )
- Kemiri
- Bawang putih
- Trasi
- Daun jeruk
- Cabe rawit
- Kayu manis ( Boleh tidak di pake )
- Ketumbar ( Boleh tidak di pake )
- Daun salam ( Boleh tidak di pake )


Cara :
Uleg smua bumbu kecuali daun salam & kayu manis. Tumis ,masukkan daun salam & kayu manis.
Tunggu  hingga bumbu tanek / matang, lalu masukkan ikan. Masak hingga meresap dan hidangkan.